Definisi kesadaran adalah kesiagaan seseorang terhaddap kejadian kejadian dilingkungannya (seperti pemandangan dan suara suara dari lingkungan sekitarnya) serta kejadian kejadian kognitif yang meliputi memori, pikiran, perasaan dan sensasi sensasi fisik).
Definisi ini memiliki dua sisi
1. Kesadaran meliputi suatu pemahaman terhadap stimuli lingkungan sekitar
2. Kesadaran juga meliputi pengenalan seseorang pada kejadian kejadian mentalnya sendiri, seperti pikiran pikiran yang ditimbulkan oleh memori dan oleh keadaran pribadi akan jati dirinya.
Era 1990 an menjadi dekade keemasan bagi studi studi kesadaran, ditandai dengan banjirnya publikasi dan minat minat ilmiah mengenai kesadaran (Zeman, 20001). Minat terhadap kesadaran terus berkembang hingga saat ini.
Zeman membagi kesadaran ke dalam 4 kategori:
1. Kondisi terjaga yaitu kondisi saat kita mempersepsi dan berinteraksi2. Pengalaman yaitu kesiagaan setiap saat terhadap kejadian yang berlangsung disekitar kita
3. Kondisi mental kita, yang meliputi keyakinan, harapan, niat, dan hasrat.
4. Kesadaran diri kita, yang meliputi rekognisi-diri, pengetahuan-diri, perasaan kepemilikan atas pikiran pikiran, ide ide, perasaan perasaan kita sendiri.
Karakteristik utama kerangka kerja (framevvork) umum bagi kesadaran, dinamakan AVVARNESS (solso, 2003;Maclin, Maclin& solso, 2007).
a. Attention yaitu pemusatan sumber daya mental ke hal hal ekternal dan internal. Bagian dari kesadaran ini di acu sebagai 'lampu sorot' (spotlight) dan serupa dengan metafora atensi sebagai lampu sorot yang memusatkan berkas sinar ke arah yang menarik minat kita.
b. VVakefulness (keterjagaan) adalah kontinum dan tidur hingga terjaga. Kesadaran, sebagai suatu kondisi kesiagaan memiliki komponen araousal. Kesadaran disini adalah suatu kondisi mental yang dialami seseorang sepanjang hidupnya, dalam setiap harinya. Kesiagaan mempengaruhi atensi.
c. Architecture merupakan lokasi fisik struktur struktur fisiologis (dan proses proses yang berhubungan dengan struktur yang menyokong kesadaran. Sebuah aspek definitif dari kesadaran adalah kesadaran memiliki sejumlah struktur fisiologis (suatu struktur arsitektural).
d. Recall of Knovvledge (mengingat pengetahuan) yaitu proses pengambilan informasi tentang pribadi yang bersangkutan dan dunia di sekelilingnya. Kesadaran memampukan manusia mendapatkan akses ke pengetahuan melalui proses recall (dan rekognisi) terhadap informasi mengenai diri pribadi dan mengenai dunia ini.
e. Emotive yaitu komponen komponen afektif yang diasosiasikan dengan kesadaran.
ATENSI ADALAH KONSEP YANG DIGUNAKAN` DALAM PSIKOLOGI UNTUK MENGGAMBARKAN PROSES DIMANA INDIVIDU MENANGKAP DUNIA LUAR. Atensi memiliki beberapa dimensi salah satu aspeknya adalah seberapa besar konsentrasi pada atensi seseorang. Aspek lain dari konsentrasi atau proses atensi adlah berfokus pada derajat kesadaran atau alertness.
Baars dan McGovern (1996) mengajukan sejumlah fungsi kesadaran yaitu :
a. Fungsi konteks-setting
b. Fungsi adaptasi dan pembelajaran
c. Fungsi prioritas
d. Fungsi rekrutmen dan kontrol
e. Fungsi pengambilan keputusan dan fungsi eksekutif
f. Deteksi dan penyuntingan kekeliruan
g. Monitor diri
TINGKAT KESADARAN ADALAH UKURAN DARI KESADARAN DAN RESPON SESEORANG TERHADAP RANGSANGAN DARI LINGKUNGAN, TINGKAT KESADARAN DIBEDAKAN MENJADI :
a. Compos mentis (consicious)
b. Apatis
c. Delirium
d. Somnolen (Obtundasi, Letargi)
e. Stupor (soporo koma)
f. Semi Coma
g. Coma (comatase)
Penurunan tingkat kesadaran mengindikasikan difisit fungsi otak. Tingkat kesadaran dapat menurun ketika otak mengalami kekurangan oksigen (hipoksia); kekurangan aliran darah (seperti pada keadaan syok);penyakit metabolic seperti diabetes mellitus (koma ketoasidosis); pada keadaan hipo atau hipernatremia; dehidrasi; asidosis; alkalosis;pengaruh obat obatan, alkohol, keracunan : hipertemia, hipotermia;peningkatan tekanan intrakranial (karena perdarahan, stroke, tumor otak, infeksi encephalatis ;epilepsi.
Salah satu cara untuk mengukur tingkat kesadaran dengan hasil seobjektif mungkin adlah menggunakan GCS (glasgovv coma scale)
GCS dipakai untuk menentukan derajat cidera kepala. Refleks membuka mata, respon verbal, dan motorik diukur dan hasil pengukuran dijumlahkan. Jika kurang dari 13, maka dikatakan seseorang mengalami cidera kepala, yang menunjukkan adanya penurunan kesadaran.
Tidur adalah kebalikan 'jaga'. Kita berpikir pada saat tidur, yaitu yang terjadi saat bermimpi meski berpikir dalam mimpi tentu berbeda dengan bepikir dalam keadaan terjaga. Kita juga membentuk ingatan pada saat tidur, yaitu dengan secara nyata kita mampu mengingat mimpi yang kita alami.
Hal hal yang terkait erat dengan tidur adlah :
a. Jadvval tidur
b. Kepulasan tidur
c. Gangguan tidur
Penggunaan obat. Semua obat obatan bekerja dalam neurotransmiter kita dalam menghasilkan dampak dampaknya. Obat obatan juga mempengaruhi kita dlam aspek aspek fisiologis dari pengalaman sadar kita.
Hipnosis. Hipnotis menurut seorang psikoanalisis adalah keadaan regresi sebagian dimana subjek kekurangan kendali yang ada dalam kesadaran yang nyata, dan karenanya bertindak secara impulsif dan terlibat dalam pembuatan fantasi (Gill, 1972).
Keadaan hipnotik, antara lain :
a. Tidak adanya rencana
b. Perhatian dibagi bagi dan menjadi lebih seletif dari biasanya
c. Fantasi yang dalam /siap untuk dibangkikan
d. Kemampuan menerima sugesti meningkat,
e. Amnesi pasca himnotis sering terjadi.
MEDITASI adalah upaya untuk mengubah kesadaran melalui upacara keagaman atau latihan terstruktur seperti yoga atau zen. Bentuk meditasi yang agak komersial dan sekuler telah dikenal luas di Amerika Serikat , dan beberapa tempat dengan nama Meditasi Transendetal (Trancedental Meditation) atau TM (Forem, 1973)
Terdapat sejumlah model kognitif mengenai kesadaran. Johnson Laird (1998) mengajukan sebuah model komputasional yang menyatakan struktur arsitektural kognitif berupa suatu pemrosesan paralel yang didominasi ileh sebuah hierarki kontrol.
Model Schachter yang disebut model DICE (dissociable interaction and cinsious experience), didesain untuk menjelaskan disosiasi ( pemisahan) memori dalam fungsi memori normal dan memori abnormal pada orang orang yang mengalami kerusakan otak.
Proses proses otomatik adalah proses proses yang tidak dapat dikendalikan, tanpa disertai niat atau kesiagaan ekternal yang berlangsung dengan sangat efisien.
a. Memori Implisit adalah topik yang penting dalam kesadaran karena memori implisit mengacu pada memori yang diukur melalui suatu perubahan kinerja yang berhubungan dengan beberapa pengalaman sebelumnya
b. Metakognisi adalah bagian dari kemampuan monitor diri terhadap pengetahuan pribadi.
Koma terbagi menjadi:
a. Koma supratentorial diesenphalik
b. Koma infratentorial diesenfalik
c. Koma bihemisferik difus
Gangguan tidur terdiri dari hipersomnia dan insomnia.
selain gangguan tidur ada juga gangguan tidur fungsional yaitu :
a. somnambulisme
b. sleep automatism
c. kekau
d. kejang nokturnus
e. Paralisis nokturnus.
Nah udah kan tentang kesadaran ini diambil dari buku MIF Baihaki ya guys.. silahkan dibaca baca.
Terimakasih....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar