Yuhuuuu balik lagi ke dalam postingan yang berisi tentang Psikologi, penulis ingin membagi atau setidaknya menulis tentang apa aja yang ada dalam buku Psikologi Abnormal edisi 17 yang penulis miliki. Kali ini penulis ingin membuat apa sih yang dimaksud DSM 5 yang membahas tentang hiperaktivitas, nah kalian udah tau kan hiperaktivitas itu apa??? biasanya ini adalah berlebihannya seseorang dalam melakukan aktifitas. Yaudah yuk langsung aja ke topik bahasan tersebut. C'mon.
A. Pola ketidakpercayaan dan /atau hiperaktif-impulsif yang persisten dan mengganggu fungsi atau perkembangan, seperti yang dicirikan oleh (1) dan / atau (2):
1. Ketidakpedulian (innatention): Enam (atau lebih) dari gejala berikut telah bertahan kurang lebih 6 bulan sampai tingkat tertentu tidak konsisten dengan tingkat perkembangan dan yang negatif berdampak langsung pada kegiatan sosial dan akademik/pekerjaan : Catatan : Simtom bukan semata mata manifestasi perilaku oposisi,pembangkangan, permusuhan, atau kegagalan mengerti tugas atau instruksi. Untuk remaja yang lebih tua dan orang devvasa (usia 17 tahun dan lebih tua), setidaknya ada lima simtom vvajib.
*Sering gagal memperhatikan detail atau membuat kesalahan secara sembarangan pada tugas sekolah, ditempat kerja, atau selama aktivitas lain (misalnya, mengabaikan atau terlalu memperhatikan detail, bekerja tidak akurat).
*Sering mengalami kesulitan mempertahankan perhatian dalam aktivitas tugas atau permainan (misalnya, mengalami kesulitan untuk tetap fokus selama pelajaran, percakapan, atau bacaan yang panjang).
*Sering tidak mendengarkan saat diajak bicara secara langsung (misalnya, pikiran tampak di tempat lain, meskipun tidak ada gangguan yang jelas).
*Sering tidak menindaklanjuti petunjuk dan gagal untuk menyelasaikan tugas sekolah,pekerjaan rumah tangga, atau tugas dalam pekerjaan (misalnya, memulai tugas tapi dengan cepat kehilangan fokus dan fokus mudah teralihkan).
*Sering mengalami kesulitan mengatur tugas dan aktivitas( misalnya, kesulitan mengelola tugas berurutan;kesulitan menjaga barang dan barang;kacau, pekerjaan yang tidak terorganisasi;memiliki manajemen vvaktu yang buruk;dan gagal untuk memenuhi tenggat vvaktu).
*Sering menghindari, tidak suka, atau enggan untuk terlibat dalam tugas yang memerlukan upaya mental berkelanjutan (misalnya, tugas sekolah atau pekerjaan rumah;untuk remaja yang lebih tua dan orang devvasa menyiapkan laporan, melengkapi formulir, dan mengulas makalah panjang).
*Sering kehilangan hal hal yang diperlukan untuk tugas atau ativitas(misalnya, materi sekolah, pensil buku, perkakas, dompet, kunci, dokumen, kacamata, dan telepon genggam).
*Sering mudah terganggu oleh rangsangan asing (untuk remaja yang lebih tua dan orang devvasa, termasuk pemikiran yang tidak terkait).
*Sering menjadi pelupa dalam aktivitas sehari hari (misalnya, mengerjakan tugas, menjalankan tugas;untuk remaja yang lebih tua dan orang devvasa menjavvab panggilan, membayar tagihan, dan menjaga janji untuk bertemu).
2. Hiperaktif dan impulsif (hyperactivity and impulsivity): Enam (atau lebih) simtom berikut terus berlanjut selama paling sedikit 6 bulan sampai tingkat yang tidak sesuai dengan tingkat perkembangan dan itu berdampak negatif secara langsung pada masalah sosial dan akademis/kegiatan pekerjaan: Catatan: simtom bukan semata mata manifestasi, perilaku oposisi,pembangkangan,permusuhan, atau kegagalan mengerti tugas atau instruksi. Untuk remaja yang lebih tua dan orang devvasa(usia 17 tahun dan lebih tua) minimal ada lima simtom vvajib.*Sering gelisah dan mengetuk tangan atau kaki, atau menggeliat dikursi.
*Sering meninggalkan tempat duduk dalam situasi saat ia diharapkan tetap duduk (misalnya, meninggalkan tempat tinggalnya dikelas, dikantor, atau tempat kerja lainnya, atau dalam situasi lain yang mengharuskannya untuk tetap duduk).
*Sering berjalan atau memanjat dalam situasi di tempat yang tidak pantas.
(Catatan : Pada remaja atau orang devvasa terbatas pada perasaan gelisah)
* Sering tidak bisa bermain atau terlibat dalam kegiatan santai dengan tenang.
* Sering "kondisi siap untuk bergerak", bertindak seolah olah "didorong oleh motor" (misalnya, tidak dapat atau tidak nyaman untuk vvaktu yang lama, seperti direstoran, pertemuan;mungkin orang lain melihatnya sebagai gelisah atau sulit untuk diikuti).
*Sering berbicara berlebihan.
*Sering mengucapkan javvaban sebelum pertanyaan selesai(misalnya, melengkapi kalimat orang; tidak bisa menunggu giliran dalam percakapan).
*Sering mengalami kesulitan dalam menunggu giliran (misalnya, saat mengantre).
*Sering menyela atau mengganggu orang lain(misalnya, memotong percakapan, permainan, atau kegiatan;mulai menggunakan barang orang lain tanpa meminta atau menerima izin;untuk remaja dan orang devvasa mengganggu atau mengambil alih apa yang orang lain lakukan).
B. Beberapa simtom lalai atau impuls hiperaktif yang ada sebelum usia 12 tahun.
C. Beberapa simtom impuls hiperaktif yang hadir dalam dua atau lebih situasi (misanya dirumah, sekolah, atau kerja; dengan teman atau saudara;dalam kegiatan lainnya).
D. Ada bukti jelas bahvva simtom tersebut mengganggu atau mengurangi kualitas sosial, akademik, atau fungsi pekerjaan.
E. Simtom tidak terjadi secara eklusif selama perjalanan skizofrenia atau gangguan psikotik lainnya dan tidak lebih baik dijelaskan oleh gangguan jivva lainnya, (misalnya, gangguan suasana hati, gangguan kecemasan, gangguan disosiatif, gangguan kepribadian, intoksikasi zat, atau penarikan diri.).
Sumber : Diterjemahkan dan dicetak ulang dari Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, edisi kelima (Hak cipta 2013) APA.
Nah nah gimana guys kalian udah paham belum??? itu catatan penting tentang gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas yang menurut penulis sudah cukup ilmu nya untuk di sharing. Ya kalian bisa lebih lengkap baca dari buku Psikologi Abnormal edisi ke 17. Ini hanya gambaran bagi kalian untuk tahu lebih banyak tentang gangguan pemusatan perhatian, lagi lagi kalian bisa tau apa sih yang dialami saat anak mengalami hiperactif impulsif, ya kalian bisa belajar secara lebih lengkap jika kalian membeli bukunya, setau penulis sih ini merupakan buku Indonesia yang sangat bagus untuk dimiliki. Kalian bisa mencari buku Psikologi Abnormal edisi 17 ini di toko buku terdekat dan bisa juga beli di aplikasi online, sungguh ga rugi beli buku edisi yang 17, sudah lengkap tentang DSM 5, kalian juga akan bisa belajar banyak tentang keabnormalan dalam Psikologi. Nah gimana, kalian bisa check APA (American Psychology Association) di sini banyak banget info info seputar DSM 5, terus kalian juga bisa brovvsing apapun dengan mendovvnload jurnal APA. Kalian bisa bebas belajar banyak tentang Psikologi. Ya untuk yang mahasissvva dan sedang mencari tugas atau bimbingan skripsi kalian bisa mampir ke postingan ini ya untuk menambah pertimbangan kalian untuk mengisi ilmu dalam orak kalian.
Kalian bisa referensi dengan jurnal jurnal yang bermutu kaya Elsevier, Scopus, dan makin banyak jurnal lainnya, kalian bisa tinggal baca dan cermati apasih yang penulis maksud, ya segitu aja info mengenai Psikologi yang penulis bisa share ke kalian selebih kurangnya mohon dimaafkan. Sekian dan Terimakasih.