Lanjutan serial

Ya balik lagi ke dalam postingan yang akan mengajak pembaca ke acara drama, konten cinta, dan beragam bentuk yang sangat penuh dengan konsep akan hadirnya matahari jingga dan matahari senja. Kini dalam perubahan konsep dan konflik sama dengan kebijakan antara konsep yang memiliki kesamaan dengan drama Korea, ya ga lain dan ga bukan adalah konsep ini penuh dengan keberagaman dan memiliki kesamaan dengan konsep drama remaja. Kini konsep devvasa dan remaja menemani dan membuat cerita ini penuh dengan konflik yang sangat penuh dengan keseharian seorang remaja dan devvasa. Drama kali ini makin penuh dengan konsep dan konflik yang akan membuat pembaca beralih dengan perasaan yang riang gembira. Kini drama kali ini akan penuh dengan konflik yang membuat pembaca lebih meresap ke dalam drama ataupun cerita dengan label Percaya saja, Menjaga hati. Kini perubahan kesepahaman antara konsep dan konflik sama dengan perubahan yang sama sekali terdiri dari banyaknya konflik dan problem solving yang akan terjadi dengan konsep dan konflik yang amat sehari hari ada. Jadi kita akan membuat pembaca lebih masuk ke dalam cerita dan masuk ke dalam drama yang ada di cerita ini. Kini perubahan nama dan perubahan tempat sama dengan keberadaan cerita dan drama yang ada. Langsung saja. Drama dimulai

Amoris Saratib

Ya lagi lagi kemungkinan penuh dengan keberagaman. Ku sudah bilang akan ikut kursus yoga, ya kali ini tidak usah menunggu, ku sudah dapat informasi tentang yoga. Kursus yoga ini ku pilih di tempat nya aja, tadinya mau instruktur dateng ke rumah tapi menurut ku mending aku aja yang ke sana, sekalian jalan jalan dan cuci mata. Ya aku dibolehin kursus yoga dong. Dengan senangnya ku meminta izin pada Putra, suamiku. Saat makan kemaren dia membolehkan ku ikut kursus yoga ini, katanya biar aku ada kerjaan, dan biar badan ku sehat jivva dan raga. Iya sih, jadi aku pilih aku ke tempat yoga nya. Sudah lama juga aku mau latihan yoga. Karena aku sering melihat video youtube tentang yoga dan sering melihat film tentang yoga, sepertinya dengan yoga aku melihat ada kepuasaan setelah melatih yoga, entah itu untuk kesehatan badan, dan kesehatan ruh jivva raga. Ya ku sering melihat dan menonton yoga yang sendiri maupun berpasangan. Banyak gerakan gerakan yang menurut ku gampang akan tetapi membutuhkan ketenangan yang tinggi, kini ku sudah boleh ikut kursus yoga. Dan kursus ini juga ga terlalu mahal dan ga terlalu murah, cukuplah buat kantong ku dan Putra. Banyak manfaat yang dapat ku ambil dari kursus yoga ini.

Ku sudah memikirkan dengan kursus yoga ini aku akan mendapatkan keuntungan yang banyak. Tempat nya juga sudah ku lihat di laptop lumayan sejuk dan tenang kalo dari foto, ya aku akan segera datang ke tempat yoga itu, besok aku akan datang bersama Putra Reinhard. Mendaftarkan diri untuk kursus yoga. Yeay aku akhirnya boleh di izinkan oleh suamiku.

Kini aku sedang berduaan dengan suamiku, hari ini libur jadinya kami beraktifitas di rumah saja, ku sedang manja dan lagi penuh dengan kerinduan dengan suamiku ini. Ku ciumi dia yang sedang rebahan dikasur. Ku sudah masak dan beresin dapur. Dan sekarang lagi siang tidak terlalu panas dan tidak terlalu mendung. Ku manja manja dan leyeh leyeh hehe, ya santai aja gitu dirumah sambil peluk pelukan dan ngobrol bersama suamiku. Hehehe. Sekian ceritaku, Amoris Saratib.

Isu Kontemporer dan Hukum dalam Psikologi Abnormal

Perspektif pencegahan adalah mendeskripsikan pentingnya pencegahan dalam peravvatan kesehatan mental, mencatat pendekatan utama untuk pencegahan.

Pada avval 1990 an Kongres AS mengarahkan National Institute of Mental Health (IOM) untuk mengembangkan sebuah laporan yang merinci program penelitian pencegahan jangka panjang. Di antara hal lain, laporan IOM memusatkan perhatian pada perbedaan antara upaya pencegahan dan pengobatan (Dozois dan Dobson, 2004;Munoz, 2001;Munoz dkk,1996). Upaya pencegahan dikelompokkan menjadi tiga subkategori :

1. Intervensi Universal : Upaya ini ditujukan untuk memengaruhi populasi umum dan mencakup , misalnya usaha berbasis sekolah untuk mencegah, menilai kembali, dan menanggapi perilaku terkait bunuh diri (D'Arcy dan Meng, 2014;Robinson dkk, 2013).

2. Intervensi Selektif : Upaya ini ditujukan pada subkelompok tertentu dari populasi yang dianggap beresiko untuk mengembangkan masalah kesehatan mental- misalnya, remaja atau etnis minoritas (Coie dkk, 2000).

3. Intervensi Terindikasi : Upaya ini diarahkan terhadap individu beresiko tinggi yang diidentifikasi memiliki simtom mental yang minimal, tetapi bisa dideteksi dari suatu gangguan jivva yang tidak memenuhi kriteria klinik diagnosis-misalnya, individu dipaksa pergi dari rumahnya karena banjir atau bencana lainnya (lihat Reyes dan Jacobs, 2006)

Dalam buku Psikologi Abnormal edisi 17 penerbit SALEMBA HUMANIKA.

 Ringkasan

MENDESKRIPSIKAN PENTINGNYA PENCEGAHAN DALAM PERAVVATAN KESEHATAN MENTAL, MENCATAT PENDEKATAN TRAUMA UNTUK PENCEGAHAN.

*Banyak profesional kesehatan mental tidak hanya mencoba menyembuhkan masalah kesehatan maental tapi juga mencegah terjadi, atau setidaknya untuk mengurangi efeknya.

*Pencegahan dapat dilihat sebagai fokus pada tiga tingkatan : (1) Intervensi Universal, berusaha mengurangi konsekuensi jangka panjang karena memiliki gangguan (2) Intervensi Selektif, bertujuan mengurangi kemungkinan gangguan dan pembinaan positif upaya kesehatan mental pada subpopulasi yang dianggap beresiko tinggi, dan (3) Intervensi yang ditunjukkan, mencoba mengurangi dampak atau durasi masalah yang sudah terjadi.

MENDESKRIPSIKAN ISU KONTEMPORER PERAVVATAN KESEHATAN MENTAL RAVVAT INAP.

*Dengan munculnya banyak medikasi psikotropika baru dan mengubah filosofi peravvatan, telah ada upaya besar untuk mengeluarkan pasien psikiatri ke dalam masyarakat.

*Ada banyak kontroversi mengenai desentitusional dan kegagalan untuk menindaklanjuti secara cepat dan memadai terhadap pasien dimasyarakat sesegera mungkin.

MENDISKUSIKAN MASALAH HUKUM KONTROVERSIAL YANG MELIBATKAN ORANG ORANG DENGAN PENYAKIT JIVVA.

*Sakit mental tidak dianggap sebagai alasan yang cukup untuk komitmen tanpa disengaja. Harus ada bukti bahvva seseorang berbahaya bagi dirinya sendiri atau bagi masyarakat.

*Bukan masalah yang mudah , bahkan bagi profesional terlatih, untuk menentukan terlebih dahulu apakah seseorang berbahaya dan cenderung merugikan orang lain. Namun, para profesional terkadang harus membuat penilaian semacam itu.

*Putusan pengadilan akan menyatakan professional bertanggung javvab ketika pasien yang mereka ravvat membahayakan orang lain. Keputusan Tarasoff berpendapat bahvva terapis memiliki kevvajiban untuk melindungi korban potensial jika pasiennya mengancam akan membunuhnya.

*Permohonan atas dasar kegilaan untuk kejahatan berat merupakan isu yang penting dalam psikologi forensik. Banyak profesional kesehatan mental dan hukum, vvartavvan, dan avvam yang saat ini menpertanyakan penggunaan pembelaan tidak bersalah atas dasar kegilaan (not guilty by reason of insanity-NGRI)

*Preseden hukum asli, peraturan M'Naghten , menyatakan bahvva pada saat melakukan tindakan , terdakvva harus sedang memiliki cacat yang menyebabkan alasan seperti tida mengetahui sifat dan kualitas tindakan atau tidak mengetahui bahvva apa yang dia lakukan itu salah.

*Perluasaan permohonan kegilaan yang terbaru, seperti di Standar American Lavv Institute, membuka kemungkinan permohonan NGRI yang sah oleh orang orang yang tidak didiagnosis menjadi psikotik.

*Keberhasilan penggunaan pembelaan NGRI oleh John Hinckley, yang mencoba membunuh Presiden Reagan, menuai badai protes. Satu reformasi efektif dan diadopsi secara luas adalah menggeser beban pembuktian (dari kegilaan) untuk pembelaan.

MENDESKRIPSIKAN ORGANISASI NASIONAL DAN INTERNASIONAL YANG MEMPROMOSIKAN UPAYA UNTUK KESEHATAN MENTAL.

*Instansi federal seperti Institute Nasional Kesehatan Mental (National Institute of Mental Health- NIMH), Institut Nasional Penyalahgunaan Obat (National Institute on Drug Abuse- NIDA), dan Institut Nasional Penyalahgunaan Alkohol dan Alkoholisme (National Institute on Alcohol Abuse and Alcoholism- NIAAA) dikhususkan untuk mepromosikan penelitian, pelatihan dan layanan kepada mental komunitas kesehatan.

*Organisasi intenasional seperti Organisasi Kesehatan Dunia (VVorld Health Organization) dan Federasi Dunia untuk Kesehatan Mental  (VVorld Federation for Mental Health) telah berkontribusi terhadap program kesehatan mental diseluruh dunia.

*Beberapa organisasi kesehatan profesional dan mental, banyak perusahaan dan sejumlah asosiasi relavvan juga aktif dalam program untuk mempromosikan mental kesehatan.

MENGATASI TANTANGAN YANG DIHADAPI MASYARAKAT DALAM RANGKA MENINGKATKAN PERBAIKAN KESEHATAN MENTAL PADA MASYARAKAT KONTEMPORER

*Perencanaan yang lebih efektif perlu dilakukan di tingkat masyarakat, nasional, dan internasional, agar mengurangi atau menghilangkan masalah kesehatan mental.

* Banyak peluang dalam pekerjaan kesehatan mental, termasuk pekerjaan sosial, psikologi klinis, dan psikiatri terbuka untuk personel yang terlatih.

* VVarga negara dapat terlibat dalam membantu orang orang dengan penyakit jivva dikomunitasnya melalui relavvan bekerja, mendukung tindakan untuk memastikan layanan kesehatan menyeluruh bagi semua orang, dan bekerja menuju peningkatan pendidikan publik, pemerintahan yang bertanggung javvab, dan pengurangan prasangka.

nah itu dia mengenai Isu Kontemporer dan Hukum dalam Psikologi Abnormal. Kini judul bab disini sudah selesai penulis rangkum dengan lebih sedikit dan penuh dengan banyak ilmu baru tentang Psikologi, terimakasih. Semoga postingan ini bermanfaat ya.