Kini perubahan demi perubahan menjadi kesaksian, akan hadirnya malaikat jingga dan malaikat senja, kini perubahan demi perubahan berkembang total dengan penyempurnaan matahari lagi.
Kini ku menemukan jalan di ufuk ke dua dua dan entah berapa lama lagi aku akan hidup bersamanya.
Ya sebentar lagi aku akan tinggal bersama nya. Tak ada lagi orangtua dan saudara, kini aku telah di lamar matahari jingga.
Ya sebuah kejutan nanti yang akan aku simpan selamanya. Kini perubahan akan konsep dan konflik demi pertemuan jingga dan senja sama dengan perubahan kesekian kalinya dalam jarak dan tempat, timing kadang mengajarkan ku untuk bisa lebih berani dan mandiri dalam mengambil keputusan, kini ku titipkan perubahan yang sama dengan yang ada dengan keseharianku.
Dalam rentang malam dan pagi, kini ada jarak yang harus ku jalani, Ya kali ini aku memang memiliki hubungan lebih intens dengan Putra. Kini jingga dan senja memang nyata dengan adanya keakuan dan segala timbal balik yang akan memecah kesempurnaan dan keyakinan akan aku dan dia harus bersama. SELAMANYA.
Amoris : Yuk bentar lagi kan kita akan mengikat janji
Putra: Ya ku akan menjadi yang terbaik untukmu, bentar lagi ku akan mengikat sumpah, janji untuk bersama. SELAMANYA. DENGANMU.
Kini dalam hayal dan nyata dia benar benar pilihanku, akan menjadi yang selau nomor satu. Ya kini apalagi yang akan ku gapai bila memang jodohku adalah Putra. Dari sekian orang yang kutemui kini ku melihat ada kembaran dan kemiripan sifat pada Putra. Makanya aku yakin sekali jodohku dia.
Ya akan ku laksanakan semua sesuai dengan ikatan yang akan mengikat kami selamanya. Kini aku bertaruh demi bulan, bintang, dan matahari. Dia memang jodohku.
