Banner Seedbacklink Affiliate Program

Langkah-Langkah Untuk Menulis Bagi Pemula Dan Yang Ingin Belajar Menulis Sampe Tuntas (Referensi Bagi Penulis Dan Yang Suka Baca)

For The Your Reading

Kembali lagi dengan Amoris ya, kali ini saya akan membagikan langkah untuk menulis.
 
Menulis itu juga harus diawali dengan niat dan semoga hasilnya memuaskan. 

Jadi kalo yang udah-udah sebenernya balik lagi ke diri masing-masing. Apakah sudah niat atau hanya ingin menulis buat senang-senang aja. 

Kali ini saya akan mengisi blog saya lagi yang sudah lama tidak terisi. Kali ini tentang langkah untuk menulis. 

Jujur waktu menulis dulu ritualnya beda ya sama sekarang. 

Dulu kalo mau nulis yaudah langsung aja gitu, cuma kalo sekarang lebih lengkap kali ya.

Yaudah yuk langsung aja ke topik.

Langkah-langkah menulis untuk yang baru mau menulis atau yang sudah profesional :

1. Siapkan minuman atau cemilan.
2. Siapkan topik atau ide secara ringkas.
3. Siapkan tempat yang menurut kalian mudah untuk mendapatkan rencana atau ide penulisan.
4. Langsung catet di buku atau notes laptop ringkasannya.
5. Mulai menulis dengan pelan-pelan cuma berkualitas.

6. Sesekali menyesap cemilan dan minuman yang sudah disediakan.
7. Tentukan ide cerita atau tulisan dengan bahasa kalian.
8. Baca lagi tulisan yang tadi kalian buat (proses editing)
9. Simpan tulisan penting untuk kerangka selanjutnya.
10. Setelah itu pastikan simpan dan save dengan baik tulisan yang sudah kalian buat tadi di notes laptop, buku, atau microsoft word atau google doc

Jika kamu ingin membuat konten tentang penulis pemula, berikut beberapa ide yang bisa kamu pertimbangkan untuk membangun struktur dan pesan yang menarik:

1. Perjalanan Menjadi Penulis

  • Cerita Awal: Bagikan bagaimana penulis pemula biasanya memulai perjalanan menulis mereka, dari hobi atau ketertarikan yang tumbuh menjadi minat serius.
  • Motivasi Menulis: Jelaskan pentingnya memiliki alasan kuat untuk menulis, seperti ingin berbagi cerita, gagasan, atau sekadar mengekspresikan diri.

2. Tips Memulai Menulis

  • Mulai Menulis Sekarang: Dorong calon penulis untuk langsung menulis tanpa terlalu memikirkan kesempurnaan di awal.
  • Konsistensi: Berikan tips tentang pentingnya menulis secara rutin, meski hanya sedikit setiap hari, untuk membangun kebiasaan.
  • Membaca Lebih Banyak: Jelaskan bagaimana membaca berbagai genre dan karya dapat memperkaya kosakata dan teknik menulis.
  • Menentukan Genre: Bantu penulis pemula untuk menemukan genre apa yang paling sesuai dengan minat dan gaya mereka.

3. Mengatasi Tantangan Umum

  • Writer’s Block: Bagikan teknik untuk mengatasi kebuntuan menulis, seperti mengubah suasana, menulis bebas, atau menulis dalam bentuk yang lebih ringan.
  • Kritik dan Penolakan: Motivasi penulis pemula untuk tidak takut menghadapi kritik atau penolakan dan melihatnya sebagai peluang untuk berkembang.
  • Rasa Tidak Percaya Diri: Berikan pesan inspiratif bahwa setiap penulis hebat pernah menjadi pemula, dan rasa tidak percaya diri adalah bagian dari proses.

4. Sumber Daya untuk Penulis Pemula

  • Buku Panduan Menulis: Rekomendasikan buku-buku yang membantu pemula memahami dasar-dasar menulis.
  • Komunitas Menulis: Ajak mereka untuk bergabung dengan komunitas menulis online atau offline untuk mendapatkan dukungan dan umpan balik.
  • Aplikasi dan Alat Tulis: Bagikan alat-alat yang memudahkan proses menulis, seperti aplikasi catatan, platform penerbitan online, atau alat editing.

5. Langkah Publikasi

  • Self-Publishing vs Tradisional: Jelaskan perbedaan antara menerbitkan karya secara mandiri dan melalui penerbit tradisional, serta kelebihan dan kekurangannya.
  • Membangun Portofolio: Sarankan mereka memulai dengan menulis di blog, situs web, atau majalah kecil untuk membangun portofolio.

6. Inspirasi dari Penulis Sukses

  • Kisah Penulis Terkenal: Bagikan kisah inspiratif dari penulis-penulis besar yang memulai dari nol.
  • Kutipan Motivasi: Berikan beberapa kutipan inspiratif dari penulis terkenal yang bisa memotivasi mereka untuk terus menulis.

7. Membangun Gaya Unik

  • Mengembangkan Suara Penulis: Dorong mereka untuk tidak takut mengeksplorasi gaya dan suara unik mereka dalam menulis.
  • Latihan Menulis: Berikan contoh latihan menulis yang bisa membantu mereka memperkuat gaya pribadi.
Jadi gimana bagi yang ingin menulis langsung aja dipraktekin ya. Ambil alat menulis kalian dan pastikan gunakan kalimat yang mudah dimengerti dan pastinya membuat kalian tambah untuk wawasannya.

Pastikan gunakan kalimat yang aktif akan tetapi membuat pembaca mengerti arti yang kamu maksud.

Gunakan Ejaan Yang Disempurnakan ya teman-teman. 

Komentar jika ingin konten seperti ini lagi ya. Pastikan sudah follow menggunakan gmail dan dapatkan konten setiap saya menulis. 

"Jadikan sebuah pengalaman menulis kalian dengan seru dan menantang".

Menulis akan memperkaya kosakata kalian dan pastinya kalian juga mendapatkan feedback yang bagus juga untuk berbicara atau berkomunikasi. 

Terimakasih bagi yang sudah membaca konten saya ini. ***

#contentwriter#copywriting#contentcreator

Sumber artikel : buat sendiri pake bantuan chat GPT.

Sumber gambar : cari sendiri di google

Informasi Mengenai Perbedaan Dari Copywriting, Content Writer, Dan Content Creator

For The Your Reading

Kembali lagi dengan Amoris disini. 

Kali ini saya akan membuat perbedaan dari judul di atas. 

Jadi bagi kalian para penulis pemula dapat membedakan dengan detail apa sih perbedaan ketiganya.

Dari yang sudah saya buat dengan baik tulisan seperti ini pasti sudah tidak asing lagi bagi kalian pecinta dunia tulis menulis.

Dari sini saya akan mengupas perbedaan yang sangat spesifik dari ketiga sebutan tersebut.

Langsung aja ya saya jelaskan dengan detail dan saya harap kalian akan mengerti di bagian mana kalian berkecimpung dalam dunia penulisan.

1. Copywriting adalah :
 
Copywriting adalah proses penulisan teks yang dirancang khusus untuk mempromosikan produk, jasa, atau ide dengan tujuan utama mendorong tindakan langsung dari audiens, seperti membeli, mendaftar, atau klik pada iklan. 

Copywriting biasanya digunakan dalam:
  • Iklan (online dan offline)
  • Tagline atau slogan
  • Landing page atau halaman penjualan
  • Email marketing
  • Banner iklan digital

Fokus utama:

  • Mendorong audiens untuk bertindak segera, misalnya membeli, mengisi formulir, atau berlangganan.

Gaya penulisan:

  • Singkat, padat, persuasif, dan berorientasi pada konversi.
  • Menggunakan kata-kata yang kuat dan menciptakan urgensi (misalnya, "Dapatkan sekarang!" atau "Penawaran terbatas").
2. Content Writer adalah :

Content writing adalah proses membuat konten tulisan yang lebih panjang dan informatif untuk memberikan nilai atau edukasi kepada audiens. Tujuan utamanya adalah untuk membangun kepercayaan, brand awareness, dan melibatkan audiens secara lebih mendalam. Content writing biasanya digunakan dalam:
  • Blog post
  • Artikel website
  • Ebook atau panduan
  • Konten SEO (untuk meningkatkan ranking di mesin pencari)
  • Newsletter

Fokus utama:

  • Menginformasikan dan mengedukasi audiens, sekaligus membangun hubungan jangka panjang dengan mereka.

Gaya penulisan:

  • Panjang, mendalam, dan sering kali berbasis riset.
  • Fokus pada storytelling atau memberikan solusi terhadap masalah pembaca.
3. Content Creator atau Content Creation adalah :

Content creator menciptakan berbagai jenis konten (tidak terbatas hanya pada teks) yang dapat mencakup tulisan, gambar, video, grafik, dan audio untuk berbagai platform. Content creator bertanggung jawab untuk merancang konten yang menarik dalam berbagai format untuk media sosial, YouTube, blog, podcast, dan lainnya. Konten ini seringkali bertujuan untuk:
  • Menghibur atau menginspirasi audiens.
  • Menyampaikan pesan brand atau produk melalui cara kreatif.

Fokus utama:

  • Menghasilkan berbagai bentuk konten, mulai dari visual hingga multimedia, yang dapat menjangkau audiens di berbagai platform.

Gaya penulisan dan pembuatan:

  • Bervariasi tergantung pada platform dan bentuk konten. Misalnya, video YouTube akan memiliki pendekatan yang berbeda dibandingkan posting Instagram atau TikTok.
  • Biasanya lebih visual dan kreatif.
Dalam penyampaiannya kalian dapat membaca secara lengkap jadi kalian bisa menyebut diri kalian salah satu dari ketiganya.

Memang kalian menulis akan tetapi kalian harus tahu juga apa yang ingin kalian tulis dan sebutan untuk divisi mana kalian menulis.

Ada kan yang menulis news, dan fiksi. Nah dari genre kalian berasal kalian juga harus tahu dan pastinya kalian wajib tahu di sebutan apa sih kita bekerja. 

Karena kan sekarang banyak yang hanya menulis news akan tetapi di platforms fiksi atau ilmiah.

Kalo saya tekankan, saya mulai menulis di KMO adalah fiksi dan non fiksi, karena sudah dua tempat yaitu Tentang Indonesia dan Ayo Jakarta tulisan saya di remehkan. 

Makanya saya kurang bisa menulis news sedangkan di sana membutuhkan creator yang dapat menulis artikel news

Berikut akan saya kasih tau juga kunci dari perbedaan ketiganya. 

Kalian akan mendapatkan perbedaan yang sangat kuat untuk ketiganya, akan saya cantumkan perbedaan dari ketiganya dengan kata kunci yang mudah untuk kalian pahami ya
.
Berikut adalah 3 kunci perbedaannya.

Perbedaan Kunci:
  • Copywriting lebih berfokus pada persuasi untuk penjualan atau konversi.
  • Content writing lebih mengutamakan penyampaian informasi dan edukasi dalam bentuk teks.
  • Content creation adalah proses kreatif yang lebih luas, mencakup semua jenis konten, tidak terbatas pada teks saja.

Ketiganya sering digunakan dalam strategi pemasaran digital yang komprehensif, namun dengan tujuan dan fokus yang berbeda. 

Jadi gimana nih? 

Udah pada tau dan mengerti kan bagian dan sebutan dari ketiganya. 

Jadi selain kalian menulis paling tidak kalian tahu kalian mampu menulis genre apa, sebutan yang cocok untuk kalian dan niche apa yang ingin kalian tulis. Semuanya sudah saya kupas dengan detail dan jelas ya. ***

Noted : Lanjutan postingan sebelumnya, kalo kalian mau konten yang seperti ini lagi nanti akan saya kupas dan buat lebih detail lagi. 

Comment dan pastikan follow blog ini untuk mendapatkan langganan dan informasi terbaru dengan menggunakan gmail ya. Terimakasih. 🙏

#perbedaancopywritingcontentwriterdancontentcreator.

Sumber artikel : buat sendiri dengan bantuan chat GPT.

Sumber gambar : cari sendiri di google